Masa Tugas Berakhir, MAN IC Gorontalo Lepas Tenaga Pengajar Asing

Masa Tugas Berakhir, MAN IC Gorontalo Lepas Tenaga Pengajar Asing
Masa Tugas Berakhir, MAN IC Gorontalo Lepas Tenaga Pengajar Asing

Setelah tiga tahun mengabdi, Tenaga Pengajar Asing Berbahasa Arab dilepas sivitas Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia (IC) Gorontalo. Syekh Adel Abdelrehim Sayed Abdelmegid meninggalkan Gorontalo menuju Jakarta pada Selasa (30/06/2020) untuk mengikuti kegiatan Kementerian Agama RI sebelum bertolak ke Mesir.

Acara perpisahan dengan Syekh dari Universitas Al-Azhar Mesir itu sendiri telah dilaksanakan MAN IC Gorontalo pada Kamis (25/06/2020) bertempat di Gedung Serbaguna. Hadir pada acara tersebut para guru dan karyawan, dengan tetap menjalankan protokol kesehatan Covid-19.

Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala MAN IC Gorontalo, Sriyanto Tangahu dalam sambutan perpisahan dengan Syekh menyampaikan terima kasih atas pengabdian beliau. “Saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Syekh Adel yang selama pengabdiannya telah memberikan banyak pelajaran kepada kita. Tidak hanya mengajarkan Bahasa Arab, namun diluar itu Syekh juga memberikan taushiyah kepada kita dalam banyak kesempatan, untuk menambah wawasan dan pengamalan keagamaan kita. Begitu juga dengan sikap santun dan perilaku keseharian beliau yang bisa menjadi contoh untuk kita ikuti,” urai Sriyanto.

Dalam pada itu Syekh Adel menyampaikan kesan baik pengalamannya selama bertugas di MAN IC Gorontalo. “Tiga tahun saya disini, semua yang saya saksikan dan alami adalah kebaikan, kehangatan, dan kekeluargaan. Para sivitas saling melayani, bekerjasama, memberi teladan yang baik, dan mengajarkan akhlak mulia kepada para siswanya. Saya telah bertugas di berbagai negara sebelum ini, dan disinilah tempat terbaik yang saya temui selama masa tugas saya,” demikian salah satu pernyataan sambutan Syekh yang diterjemahkan Syarif Hidayat, guru Bahasa Arab MAN IC Gorontalo.

Salah satu pengajar yang sering bersama Syekh, Muhammad Faqih mengatakan dengan kehadiran Syekh ia bisa berbahasa Arab meskipun sedikit. “Saya senang dengan keberadaan Syekh di madrasah ini karena saya bisa berbahasa Arab meskipun sedikit-sedikit. Karena bergaul dan berbicara dengan beliau mau tidak mau harus menggunakan bahasa Arab. Alhamdulillah ini juga memberi motivasi bagi saya untuk terus mempelajari bahasa ini,” kata guru olahraga ini saat memberikan kesannya tentang Syekh.

Syekh Adel Abdelrehim Sayed Abdelmegid, yang akrab disapa Syekh Adel, merupakan salah satu dari 26 tenaga pengajar asing berkewarganegaraan Republik Arab Mesir dari Universitas Al-Azhar yang ditempatkan di seluruh Indonesia. Program ini merupakan kerjasama Kementerian Agama RI dengan Al-Azhar Mesir dalam studi keislaman dan bahasa Arab. (ATB)

SHARE

TINGGALKAN KOMENTAR