
Perawat MAN IC Gorontalo Terbaik 3 Pelatihan BTCLS
Dua perawat kesehatan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia (IC) Gorontalo selesai mengikuti pelatihan Basic Trauma Cardiac Life Support (BTCLS) in nursing care. Kegiatan dilaksanakan pada 18 s.d 21 Februari 2021 di Hotel New Rahmat Gorontalo. Kegiatan diikuti 25 tenaga medis (perawat) dari rumah sakit, puskesmas, balai pengobatan dan klinik se-Provinsi Gorontalo.
Di kegiatan itu Nurmelisa R. Djaini dari Balai Kesehatan MAN IC Gorontalo masuk dalam peringkat ketiga terbaik pada kegiatan yang dilaksanakan Himpunan Perawat Gawat Darurat dan Bencana Indonesia Provinsi Gorontalo. Selain Nurmelisa MAN IC Gorontlo juga mendaftarkan Irmawaty Yahya mengikuti kegiatan.
Kepala MAN IC Gorontalo, Jasmaniar mengatakan kegiatan ini perlu diikuti madrasah untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di madrasah. ”Madrasah merasa perlu mengutus peserta untuk mengikuti kegiatan BTCLS ini agar nantinya mutu pelayanan kesehatan dan kualitas tenaga perawat di lingkungan kerja MAN IC Gorontalo dapat lebih meningkat,” demikian Jasmaniar saat dihubungi Humas di ruang kerjanya, Kamis (25/02/2021).
Senada dengan itu Nurmelisa R. Djaini menyatakan perlunya kegiatan ini baginya untuk meningkatkan kemampuan penanganan kedaruratan. ”Dari kegiatan ini nantinya kami perawat dapat meningkatkan kemampuan dan ketrampilan dalam penanganan kedaruratan. Dalam kegiatan ini kami diberikan pre-test dan post-test. Selain itu juga pembahasan kasus dalam diskusi, dan praktik penanganan kasus,” ujar Nurmelisa yang menjadi peserta terbaik ketiga pada kegiatan tersebut.
Materi dalam pelatihan tersebut antara lain sistem penanggulangan gawat darurat terpadu (SPGDT), penilaian awal dan resusitasi penderita trauma, airway and breathing, dan intoksikasi. Selain itu peserta juga mendapatkan materi trauma thoraks, trauma kepala, pengenalan dan penanganan gawat darurat jantung, dan pengenalan EKG. (ATB)