
Tim Pelaksana Kemenkeu Mengajar 7 Wilayah Gorontalo Lakukan Survey di MAN IC Gorontalo
TILONGKABILA-(icg.sch.id)- Tim pelaksana Kemenkeu mengajar 7 wilayah Gorontalo yang diketuai Andini Isa mengunjungi MAN IC Gorontalo pada hari Jumat, (30/09/2022). Rombongan terdiri dari 5 (lima) petugas dari 3 (tiga) instansi dibawah kementerian keuangan seperti Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Gorontalo yang terdiri dari Rahayu Jassin dan Andini Isa, Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara yang terdiri dari Ricky Malik, dan Bea Cukai Gorontalo yang terdiri dari Kukuh Musa dan Fuad Rays. Rombongan disambut langsung oleh humas MAN IC Gorontalo, Agung Kurniawan di ruang PTSP Gedung Administrasi MAN IC Gorontalo.
Agung menuturkan bahwa tujuan dari kunjungan tim pelaksana Kemenkeu Mengajar 7 wilayah Gorontalo untuk melakukan observasi sekaligus survey kelas dan fasilitas di Gedung Pendidikan MAN IC Gorontalo.
“Sebelumnya kami mendapat informasi dari tim pelaksana Kemenkeu Mengajar 7 wilayah Gorontalo bahwa MAN IC Gorontalo akan menjadi salah satu sekolah tingkat atas yang akan menerima materi APBN melalui program Kemenkeu Mengajar 7 yang dilaksanakan pada tanggal 24 November 2022 mendatang,” terang Agung.
Kepala MAN IC Gorontalo, Jasmaniar menyampaikan bahwa sebelumnya di MAN IC Gorontalo pernah dilaksanakan Kemenkeu Mengajar dan tahun ini berharap siswa MAN IC Gorontalo bisa mendapatkan Kembali kesempatan untuk menerima materi dari pengajar Kemenkeu Mengajar 7 tahun 2022.
“Kami sudah berbicara dengan tim pelaksana Kemenkeu Mengajar 7 wilayah Gorontalo dan berkeliling di Gedung Pendidikan untuk meninjau lokasi dan fasilitas di kelas. MAN IC Gorontalo juga pernah mendapatkan program Kemenkeu Mengajar pada tahun-tahun sebelumnya,” Imbuhnya.
Kemenkeu Mengajar 7 adalah sebuah kegiatan mengajar selama satu hari di sekolah. Kemenkeu akan mengajarkan bagaimana peran Kementerian Keuangan dalam upaya menjaga ekonomi negeri dan memperkenalkan profesi yang ada di Kementerian Keuangan. Di sana juga akan diajarkan nilai-nilai dan semangat yang ada dibawa oleh Kementerian Keuangan. (Agunka)