MAN IC Gorontalo Ikuti Rapat Kerja Daerah Kankemenag Bone Bolango di Botutonuo

MAN IC Gorontalo Ikuti Rapat Kerja Daerah Kankemenag Bone Bolango di Botutonuo

Bone Bolango (icg.sch.id). Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Gorontalo (MAN ICG) turut ambil bagian dalam kegiatan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) yang diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bone Bolango. Kegiatan ini dilaksanakan di Botutonuo (8/5), Kabupaten Bone Bolango, dengan mengusung tema “Menyatukan Langkah, Mewujudkan Daya Saing Umat untuk Kemaslahatan Masa Depan.”


MAN ICG mengutus tiga perwakilan dalam agenda strategis ini, yaitu Kepala Tata Usaha Hakim Daud, Wakamad Humas Trisnawati, dan perwakilan perencanaan Triyakhyuni. Kehadiran mereka mencerminkan komitmen MAN ICG dalam mendukung peningkatan kualitas tata kelola lembaga pendidikan di lingkungan Kementerian Agama.


Pada kesempatan tersebut, Wakamad Humas MAN ICG, Trisnawati, turut menjadi salah satu pemateri. Dalam paparannya, ia menyampaikan matriks kegiatan berdasarkan perjanjian kinerja (Perkin), identifikasi kendala dalam pelaksanaan program, serta usulan dan rekomendasi program untuk tahun 2026.


Lebih lanjut, Trisnawati juga menekankan pentingnya penguatan beberapa program prioritas madrasah seperti Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), gerakan literasi madrasah, serta kegiatan peningkatan kapasitas guru yang dilaksanakan secara berjenjang setiap tahun. Ia juga mendorong agar program apresiasi guru berprestasi terus dikembangkan sebagai upaya meningkatkan motivasi dan profesionalisme pendidik di lingkungan madrasah.


“Kami berkomitmen mendorong sinergi antar madrasah melalui program-program berkelanjutan seperti MGMP, literasi, dan peningkatan kapasitas guru. Harapannya, rakerda ini tidak hanya menjadi forum perencanaan, tetapi juga ruang refleksi dan kolaborasi nyata demi kemajuan bersama,”

 ujar Trisnawati, Wakamad Humas MAN IC Gorontalo, usai menyampaikan materi dalam Rakerda.


Rakerda ini menjadi wadah strategis untuk menyelaraskan visi, memperkuat sinergi antar satuan kerja, dan merumuskan langkah nyata dalam meningkatkan daya saing umat yang inklusif dan berkelanjutan.

TAGS
SHARE